Mengenal Burung Prenjak Lumut dan Cara Merawatnya Agar Cepat Gacor

Burung prejenak lumut merupakan salah satu jenis burung prenjak yang paling paling bagus. Memang, jenis prenjak itu ada banyak, mulai dari prenjak emas, kepala merah, prenjak semi, dan lain – lain.

Namun burung prenjak lumut dipilih karena suara kicauan dan tembakannya yang bisa mencuri hati para kicau mania. Selain itu harga pasaran burung ini pun terbilang masih terjangkau. Nah, untuk lebih jelasnya mari kita simak tentang ciri khas, cara merawat, cara membedakan prenjak lumut jantan dan betina, serta harga prenjak lumut di pasaran.

Ciri Khas Burung Prenjak Lumut

Jika dilihat sekilas, prenjak lumut atau prenjak jati memiliki kemiripan dengan burung prenjak kepala merah. Namun prenjak jati memiliki tubuh yang lebih kecil dibandingkan prenjak kepala merah. Namun jangan salah, kegacorannya bisa mengalahkan macam – macam prenjak kepala merah yang lain.

Kemiripan kedua burung ini juga bisa diperhatikan dari warna tubuhnya. Jika dilihat secara seklias baik prenjak jati ataupun prenjak kepala merah sama – sama memiliki warna merah di setengah kepalanya dan warna putih, abu – abu, dan hitam di tubuh bagian bawahnya.

Namun pada bagian sayap hingga ekor burung prenjak lumut berwarna hijau lumut, sedangkan prenjak kepala merah memiliki warna abu – abuan pada bagian ini.

Selain itu, cara perawatan burung dengan nama latin Orthotomus Sutorius ini lebih sulit dibandingkan jenis prenjak yang lainnya. Sehingga dibutuhkan kesabaran untuk merawatnya hingga gacor dengan isian dan tembakan yang bervariasi.

Bahkan harga prenjak jati gacor bisa meningkat 5x lipat dari harga lolohan dan bakalannya. Oleh karena itu, ternak burung ini bisa menjadi lahan bisnis yang sangat menguntungkan.

Cara Merawat Prenjak Lumut

Cara merawat prenjak tangkapan maupun prenjak jati ternakan sebenarnya tidak berbeda jauh. Anda hanya perlu memberi makanan yang tepat biar cepat gacor. Karena makanan burung prenjak liar berupa serangga – serangga kecil, maka anda perlu memberi makanan serupa seperti kroto, jangkrik, atau ulat hongkong.

Selain itu, terdapat beberapa pilihan buah untuk prenjak seperti pisang dan apel. Namun jangan terlalu sering memberinya buah agar birahinya tidak naik turun.

Terapi agar cepat gacor juga bisa menjadi salah satu cara merawat prenjak lumut. Terapi bisa dilakukan dengan cara menjemur burung di pagi hari sembari didengarkan rekaman masteran burung lain. Atau anda juga bisa melatih mentalnya dengan menghadapkan dengan burung lain.

Cara Membedakan Prenjak Lumut Jantan dan Betina

Membedakan prenjak lumut jantan dan betina juga terbilang cukup mudah. Anda bisa membedakannya melaui tubuh dan suaranya saja tanpa perlu melakukan DNA Sexing.

Tubuh burung prenjak lumut jantan berukuran lebih besar dibandingkan betinanya. Selain itu, warna bulu di dadanya lebih gelap dan warna hijau di sayapnya lebih cerah. Dan yang paling mudah untuk dilihat adalah adanya 2 helai bulu setir atau bulu yang lebih panjang dibagian ekor dan biasanya dimainkan ketika burung berkicau.

Sedangkan burung prenjak betina memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Warna ditubuhnya pun terlihat lebih pudar di hampir semua sisi. Selain itu, kicauan dan tembakannya tidak senyaring burung yang jantan.

Harga Prenjak Lumut 2019

Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, harga prenjak lumut terbilang terjangkau dan mudah ditemukan di hampir setiap toko.

Satu ekor burung ini dijual dengan harga mulai dari Rp.15.000 hingga Rp.30.000. Namun harga prenjak lumut gacor jawara bisa mencapai Rp.50.000 hingga Rp.150.000 per ekornya.

Nah demikianlah beberapa informasi mengenai burung prenjak lumut. Semoga informasi ini bermanfaat untuk anda yang mau membeli ataupun memulai ternak prenjak.

Leave a Comment